STRATEGI
KEAMANAN DARI BULLY, HOMO DAN KEKERASAN DI PESANTREN
Beberapa
strategi BOARDING SCHOOL dari bully, kekerasan, dan homo di area pondok:
1.
Memberikan nasihat dan arahan tentang bahayanya bully, kekerasan,
dan homo
2.
Selalu memberikan nasehat secara aktif kepada seluruh santri untuk
menyadarkan mereka terkait aturan-aturan Allah dan Rasul-Nya, sehingga mereka
merasa sedang menjalankan aturan Allah bukan sekedar aturan pondok, dengan
harapan supaya setiap aturan ini tetap berlaku bagi mereka setelah nantinya
tidak di pondok lagi.
3.
Menciptakan lingkungan BOARDING SCHOOL yang islami.
4.
Meningkatkan kinerja musyrif dan jumlah musrif di BOARDING SCHOOL
5.
Menempatkan guru-guru dewasa dan telah berkeluarga untuk bertempat
tinggal di dalam area pondok.
6.
Menempatkan cctv pada setiap sudut ruangan yang berpotensi berbahaya.
7.
Menjelaskan seluruh aturan-aturan pondok, dan seluruh aturan harus
sesuai dengan aturan Islam.
8.
Wewenang ketua kelompok hanya mendisiplinkan dengan dan melaporkan
santri yang melanggar, ketua kelompok tidak berhak memberikan hukuman apapun
9.
Pembinaan mental Amr ma'ruf dan Nahi mungkar, dengan cara tetap
memberikan hukuman bagi santri yang membiarkan santri lain yang melanggar
aturan, sehingga mereka terbiasa melaporkan kawannya yang bersalah setelah
tidak mau diingatkan.
10.
Surat perjanjian untuk siswa yang melakukan pelanggaran berat.
11.
Surat panggilan orang tua, untuk siswa yang melakukan pelanggaran
berat berulang.
12.
Surat peringatan ( SP ) untuk siswa yang melakukan pelanggaran
sangat berat.
13.
Berani mengelurkan / DO santri yang memang terlalu berat masalahnya
tanpa takut kekurangan pemasukan ( SPP).
Comments
Post a Comment